Tahun 2017 Pasar Otomotif Siap Diguncang Mobil Hybrid Suzuki – Belum lama ini tersiar kabar bahwa Suzuki diketahui tengah mempersiapkan amunisi baru untuk menggoyang pasar otomotif Negeri Hindustan dengan meluncurkan sebuah mobil yang berteknologi hybrid. Kabar akan perencanaan dari Suzuki ini telah disampaikan langsung oleh Direktur Eksekutif R&D Suzuki India sendiri. Lantas, apa sih menanariknya dari mobil hybrid ini?
Berkaitan dengan kabar akan diluncurkannya mobil hybrid tersebut, berdasarkan kutipan dari Autocarpro pada Kamis (22/12/2016) kemarin dikatakan bahwa sejak diluncurkannya Suzuki Ignis di Kota Mumbai India, pihak Suzuki India sendiri mengungkapkan jika pihaknya beserta jajarannya akan segera meningkatkan serta mengembangkan jajaran produk mobil hybrid besutan Suzuki di tahun 2017 yang akan datang. Sehingga, bisa dikatakan bahwa hadirnya Suzuki Ignis tersebut sebagai awal Suzuki India dalam memulai proses produksi mobil hybrid.
“Dalam rangka untuk memenuhi norma-norma efisiensi bahan bakar masa depan, Anda akan melihat banyak mobil hybrid dari Suzuki India,” ungkap Raman.
Di sisi lain, sampai sekarang ini, Suzuki masih fokus pada pengembangan teknologi canggih yang bernama Smart Vehicle Hybrid Suzuki (SVHS). Pengembangan teknologi tersebut diketahui merupakan suatu bentuk tindakan atau upaya dari Suzuki untuk menciptakan mobil ramah lingkungan. Selain itu, upaya dari Suzuki untuk mengembangkan teknologi ramah lingkungan ini juga akan dirancang lebih modern dan futuristik di mana salah satunya bentuk dari hasil usahanya itu dengan meluncurkan mobil listrik. Oleh sebab itu, Suzuki India pun mengklaim tak menutup kemungkinan dalam waktu dekat ini, Suzuki akan menggunakan teknologi SVHS untuk beberapa jajaran produknya yang dipasarkan dipasar otomotif India.
“Kami pasti akan mempertimbangkan hybrid ringan untuk model lebih lanjut dan Anda akan melihat lebih banyak model datang dengan teknologi itu. Kami melihat ini sebagai batu loncatan untuk teknologi hybrid masa depan karena langkah ini akan membantu orang untuk memahami hybrid penuh,” pungkasnya.