Nissan Leaf Siap Menggetarkan Pasar Otomotif Eropa

Nissan Leaf mencapai rekor – Nissan Leaf yang merupakan produk andalan terbaru dari Nissan siap untuk mencatatkan sebuah rekor baru dalam hal penjualannya. Hal ini untuk mendongkrak total penjualan Nissan yang sekarang berada dalam grafik yang mengecewakan. Produk ini dapat dikatakan menjadi andalan Nissan dengan tingkat penjualannya yang menakjubkan serta meperbaiki catatan pencapaian Nissan. Bahkan mereka telah menetapkan hati untuk mencapai target dua digit pada 2015.

Melansir Automotive News ketika wawancara dengan Jean Pierre Diernaz selaku Direktur Mobil Listrik Nissan Eropa membuat pernyataan jika penjualan Nissan Leaf diprediksi akan naik signifikan mencapai 25 persen di Eropa pada tahun ini. “Saya pikir tahun depan, kita harus dapat meningkatkan dua digit lagi,” papar Diernaz.

Mengacu pada data yang dimiliki JATO Dynamics, angka penjulan Nissan Leaf di seluruh Eropa saja telah naik mencapai 40 persen hanya dalam periode Januari-Okotober saja. Hasil kenaikan tersebut akhirnya mencatatkan angka penjualan 12.655 unit. Wow!!

Berkaca pada catatan tersebut akhirnya mengantarkan Nissan Leaf sebagai mobil listrik terlaris di Benua Eropa mengalahkan sekian mobil listrik lain buatan kompetitor.

Hasil yang prestisius ini dapat dicapai karena terdapat beberapa langkah strategis yang dilakukan Nissan. Tetapi ada satu langkah yang menonjol yaitu pemotongan harga jual menjadi jauh lebih murah daripada banderol awal pada tahun 2010. Tetapi tidak ada pengurangan fitur yang mengikuti diskon harga tersebut yang menjadikan konsumen menjadi terpikat sebelum memutuskan untuk membeli satu Nissan Leaf.

Harga sewa Nissan Leaf pun juga ikut turun mengikuti harga jualnya yang jauh lebih rendah menjadi 250 euro per bulan dari 400 euro harga sebelumnya. Bahkan di Prancis saja anda dapat memesan Nissan Leaf hanya dengan mengeluarkan budget 169 euro saja sebulan!

Selain itu ada langkah cerdik dari Nissan untuk menghemat pengeluaran serta ongkos produksi mobil. Metodenya adalah dengan cara memindahkan pabrik tempat produksi Leaf dari Jepang menuju ke Inggris langsung supaya dapat memangkas biaya pengiriman.

Diernaz memastikan Leaf tetap akan memberikan profit bagi Nissan meskipun dilakukan berbagai kebijakan pengehematan di berbagai sisi. Akankah Nissan Leaf dapat merajai pasar Eropa dengan segala keunggulan didalamnya?. Baca juga Mobil untuk Offroader Sejati Dari Ariel dan Jagoan Anyar Mazda di Grand Turismo 6.