Tahun 2020, Penjualan Daihatsu Alami Penurunan – Agaknya, di awal tahun 2020, pasar otomotif nasional masih dinilai lesu. Dimana, beberapa produsen kendaraan masih belum mencetak penjualan yang meningkat. Seperti produsen mobil asal Jepang, yakni Daihatsu.
Berdasarkan penelusuran yang dikutip dari Kompas.com pada 12 April 2020, dikatakan bahwa Hendrayadi Lastiyoso selaku Marketing and CR Division PT ADM menyebut bahwa realisasi penjualan secara wholesale dan retail Daihatsu dalam kurun waktu di bulan April 2020 dikatakannya alami penurunan. Dimana, penurunan yang terjadi berkisar 2% jika dibandingkan dengan penjualan di Januari 2019 lalu.
“Secara wholesales, Daihatsu berhasil menjual sebanyak 14.173 unit dan 14.582 unit di penjualan retail-nya. Dibandingkan Januari 2019, memang sedikit ada penurunan,” begitu ungkap Hendrayadi di Jakarta pada Selasa (11/2/2020).
Walaupun begitu adanya namun Hendrayadi sendiri juga sempat mengungkapkan bahwa adanya penurunan penjualan Daihatsu di awal tahun 2020, baginya masih dalam kategori kewajaran. Menurutnya, hal tersebut dikarenakan adanya penyesuaian pada beberapa step, seperti produksi, penjualan, dan kondisi pasar.
“Secara seasonal memang Januari biasanya melambat, penjualan kita juga sewaktu Desember sudah habis-habisan. Jadi wajar saja, tapi memang ada penurunan dibanding tahun lalu,” kata dia.
Ia menambahkan juga bahwa penjualan mobil Daihatsu meski alami pelemahan, namun pangsa pasarnya di Indonesia masih terbilang kuat. Apalagi, penurunan penjualan mobil Daihatsu bukan lah satu-satunya mengingat beberapa produsen lain juga mengalami kondisi penjualan yang sama meski berbeda-beda.
Di sisi lain, untuk saat ini PT SIS masih mengandalkan Sigra dan Ayla sebagai produk yang diunggulkan. Sementara itu, Terios dan Xenia sendiri berada di bawahnya.
“Penjualan masih didominasi Sigra dan Ayla, serta Gran Max. Setelah itu baru Terios dan Xenia dengan rata-rata 2.000 unit,” lanjut Hendrayadi.
PT SIS selaku APM produk Daihatsu di Indonesia sendiri masih memiliki kekuatan pasar yang kuat dan memiliki posisi setara dengan Toyota maupun Honda, meskipun jumlah penjualannya masih di bawah beberapa produsen tersebut.